#gamelevel2: Aliran rasa - Rasanya Jadi Anak-Anak
9:27:00 AMSetelah hampir dua pekanan saya dan Ruwaid main-main dengan tema latihan kemandirian, akhirnya kami sampai pada rangkaian terarkhir dengan menuliskan aliras rasa selama mengikuti #gamelevel2.
Sebenarnya untuk anak umur dua tahun seperti Ruwaid, saya nggak punya ekspetasi apa-apa, dia harus bisa apa saat membahas kemandirian, jadi #gamelevel2 ini mengalir begitu saja dan tentunya berhasil bikin saya tertawa saat melihat Ruwaid mengikuti apa yang sudah saya contohkan.
Yang paling bikin saya senang saat menemani Ruwaid main-main adalah saya seperti dibawa pada kenangan kanak-kanak yang telah saya lewati. Saat menemani Ruwaid main rumah-rumahan saya ingat dulu ibu saya pernah membuatkan saya rumah-rumahan, saat menemani Ruwaid main air saya ingat dulu saya bisa menghabiskan separuh hari saya di laut, dan banyak kenang-kenangan lainnya.
Saya sempat berpikir andai dulu orang tua saya tidak memberi saya kesempatan untuk banyak main, untuk banyak berenang, untuk mencoba hal-hal baru, sampai berjualan kerikil, mungkin kenangan saya tentang masa kecil tidak akan seperti sekarang, saya tidak akan tersenyum lebar saat mengingat masa kecil saya yang sangat sangat sangat sangat menyenangkan di kampung.
Perasaan-perasaan ini jadi alasan paling kuat yang mendorong saya untuk membuat banyak kenang-kenangan manis di hati Ruwaid, memberinya sebanyak mungkin kesempatan untuk mencoba, dan membantunya bahagia. Kadang saya mendapati diri saya larut dalam masa kanak-kanak Ruwaid saat saya serius menemaninya main, saya mendapati diri saya jauh lebih menghargai keputusannya saat saya membawa perasaan anak-anak dalam diri saya. Ya, kadang orang dewasa lupa bahwa makhluk kecil yang ada dihadapan mereka juga punya perasaan. 😭
0 comments